Minggu, 16 Februari 2014

Kelud

Hari kamis tanggal 13 jam 22.50 WIB Gunung Kelud mengeluarkan keperkasaan nya dengan mengeluarkan dentuman yang terdengar suaranya sampai kota Solo dan Jogja, dentuman tersebut di ikuti dengan abu, pasir dan kerikil yang cukup berbahaya untuk kesehatan. Sehingga tidak sedikit para dermawan dari kalangan mahasiswa sampai pekerja yang membagikan masker di pinggir jalan sebagai bentuk empati kepada seluruh warga yang terkena abu vulkanik gunung kelud.
Letusan gunung Kelud kali ini memang lebih besar dibanding tahun 2007 lalu, tidak hanya kota kediri yang jelas merasakan dampaknya akan tetapi "terbagi" sampai ke kota Garut Jawa Barat. Jogja dan Solo jelas terkena abu vulkanik ini karena memang angin mengarahkan abu ke arah barat dari gunung Kelud, bahkan mampu menjadikan Jogja kota "mati" pada hari Jum'at tanggal 14, saking banyak nya "auran" abu vulkanik yang turun institusi pendidikan dari TK sampai PT pun diliburkan, sebagian perkantoran ditutup. Dengan jarak pandang kurang dari 10 meter, membuat pedih mata dan sesak cukup menggambarkan bagaimana "dahsyat" nya abu kiriman ini.
Tidak sedikit penduduk Jogja yang hanya memilih untuk tinggal dirumah saja, menikmati "auran" abu yang berwarna putih seperti pasir pantai. Hari sabtu kota Jogja mulai terlihat kehidupan dengan dimulai lagi aktifitas para pekerja yang tentunya belum sebanyak hari biasanya, hari Minggu yang biasanya kalau pagi - pagi keluar kos di jalanan di "hiasi" para pejalan kaki sambil mengayun - ayun kan tangan ataupun warga yang lari - lari kecil untuk berolah raga, kemarin hari saya tidak melihat pemandangan yang biasa itu. Kerinduan warga Jogja adalah guyuran hujan yang di "hadiahi" oleh Allah untuk membersihkan sisa - sisa abu Kelud yang masih menempel di genting rumah, daun pohon, jalanan. Rindu itu semakin memuncak kala ada tiupan angin yang cukup merepotkan mata, hidung dan pandangan mata saat berkendara ataupun bagi pejalan kaki.
Tadi malam sekitar jam 22. 15 Allah memberikan hadiah hujan kepada warga Jogja, akhirnya yang ditunggu - tunggu datang juga, moment hujan inilah yang dirindukan beberapa hari ini, terlihat dari status BB beberapa kawan yang menginginkan hujan deres dan lama, insya Allah cukup untuk membersihkan sisa - sisa abu yang "nongkrong" ^_^
Allah itu ga akan pernah ingkar janji dan pasti akan memberikan di saat yang tepat untuk kebaikan hamba Nya...
Wallahu'alam bish shawab....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar